Terpuruk dalam kemalasan, dalam keterpurukan bahkan kefuturan yang nyata...
Terkadang aku merasa diri ini begitu lemah penjagaannya, sehingga setan laknatullah dapat dengan mudahnya memprovokasi diri ini untuk terus terpuruk dalam kemalasan. Padahal sesungguhnya jika kemalasan itu berlanjut tak memungkiri bahwa kefuturan akan datang melingkupi diri ini...
Saudaraku,
Cobalah, tuk mengingat...
Saat kita malas dan kita mengikuti kemalasan itu... bukankah kemalasan itu kian merajalela?
Saat satu kali saja kita malas membuka mata ini, untuk bangun malam tuk bermunajat pada-Nya, bukankah akan mengakibatkan kemalasan pada hari berikutnya?
Bahkan tak jarang kita, semakin sulit tuk bangun, hanya karena sekali saja kita lengah pada kemalasan itu...
Ya Allah,
Betapa bahayanya sebuah kemalasan jika itu tak segera kita tindak lanjuti. Sebuah kemalasan itu kan tumbuh menjadi suatu kebiasaan jika kita terus mengikutinya. Karenanya, jangan pernah meremehkan suatu kemalasan. Jika kemalasan itu mulai datang mewabah, paksa! Jangan sampai kita terbujuk oleh rayuan manisnya. Jangan sampai rutinitas amalan kita menurun hanya karena kita lengah sedetik saja...
"At the first we make a habit, at the last the habit makes us"
Tetap semangat ya saudaraku...
serta teruslah bertahan, hingga Kefuturan tu FUTUR menyertaimu...
0 komentar:
Post a Comment