Ya Allah, Sungguh hikmah itu indah...

On Wednesday, November 30, 2011 1 komentar


Ya Allah, sungguh hikmah itu indah…

Sungguh hikmah itu begitu indah. Kadang kita menemukannya saat kita berada di titik paling kritis. Kadang kita menemukannya justru saat kita merasa benar-benar terpuruk. Sungguh himah begitu indah, ia muncul bak bunga yang merekah. Ia muncul menjadi pelipur dan pemberi pelajaran. Sungguh hikmah begitu indah...

Aku terperangkap dalam gelap. Sendiri, sunyi, sepi. Entah ini karena aku yang hanya mengurung diri atau aku tak mampu lagi memandang orang-orang di sekitarku. Aku hanya merasa hidup ini monoton. Diam, stabil, sama sekali tak bergejolak. Ritinitas hanya berakhir sebagai rutinitas. Tak ada kesenangan saat menjalani, tak ada rasa syukur saat diberi kesempatan untuk menjalani.

Semua hanya berlalu, berputar. Tak bergerak, aku sadar akan hal itu namun aku hanya diam. Termenung meratapi semua, terduduk memikirkan masa depan yang kian tak menentu. Kadang ku menyalahkan keadaan, kadang aku menimpakan semua kekesalan pada kenyataan. Aku sadar itu semua kuasa-Nya. Aku sadar seharusnya aku terus maju, memaksimal potensi. Seharusnya aku menatap jauh ke depan, bukan hanya melihat dan berfokus pada masa lalu.

Kini, sudah saatnya aku berbenah. Sudah saatnya aku memulai melangkah, tak peduli seberapa kecil aku memulainya, tak peduli seberapa rendah presentasenya. Setidaknya aku telah bergerak, tak hanya diam, menunggu dan menyalahkan. Bukankah Allah takkan mengubah suatu kaum jika mereka tidak memulai untuk merubahnya? 

Hari ini aku tersadar. Aku telah kehilangan banyak waktu, aku lalai dan tertinggal. Kadang aku iri dengan mereka yang berjuang menggapai cita. Kadang aku iri dengan mereka yang tengah berada di atas awan. Kadang aku iri dengan segala kelebihan mereka. Namun aku sadar di balik segala kesuksesan dan kelebihan itu, mereka berjuang, mereka berusaha. Itulah yang membedakan. Itulah yang menjadikan sebuah kesuksesan terasa indah dan berkesan. Karena jauh sebelum mereka sukses, mereka telah merasakan sakitnya terjatuh, mereka telah merasakan pedihnya tertinggal.

Semoga kita dapat mengambil hikmah dan berbenah…

Michi, 30/11/2011, 03.25 P.M

1 komentar:

Anonymous said...

Hikmah selalu ada pada ciptaan Allah, kita saja yang mungkin belum memahaminya..

http://learningfromlives.wordpress.com/2012/01/03/hikmah-kisah-kakek-petinju-dan-wali/

Post a Comment